NPM : 12509108
Kelas : 3PA05
Terapi GESTALT
Terapi Gestalt yang di kembangkan oleh Frederik Perls adalah bentuk terapi eksternal yang berpijak pada premis bahwa individu-individu harus menemukan jalan hidupnya sendiri dan menerima tanggung jawab pribadi jika mereka berharap mencapai kematangan.Terapi Gestalt berfokus pada apa dan bagaimana nya tingkah laku dan pengalaman di sinindan sekarang dengan memadukan (mengintegrasikan) bagian-bagian kepribadian yang terpecah dan tidak di ketahui
Asumsi dasar Terapi Gestalt bahwa individu-individu mampu menanganai sendiri masalah-masalah hidupsecara efektif.Terapi Gestalt pada dasarnya noninerpretatif dan sedapat mungkin,klien menyelenggarakan terapi sendiri .Mereka menciptakan aklien di dorong untuk langsung mengalami perjuangan di-sini-dan-sekarang terhadap urusan yang tak selesai di masa lampau.
Tujuan Terapi
Terapi Gestalt memiliki beberapa sasaran penting yang berbeda.Sasaran dasarnya adalah menantang klien agar berpindah dari “di dukung oleh lingkungan” kepada “di dukung oleh diri sendiri”. Menurut Perls sasaran terapi adalah menjadikan pasien tidak bergantung pada orang lain, menjadikan pasien menemukan sejak awal bahwa dia bisa melakukan hal yang banyak,lebih dari yang dikiranya
Tujuan terapi Gealt bukanlah penyesuaian terhadap masyarakat .Perls mengingatkan bahwa kepribadian dasar pada zaman kita adalah neurotic sebab,menurut keyakinannya ,kita hidup di masyarakat yang tidak sehat,kita dapat memilih menjadi bagian dari keridak sehatan kolektif dan atau menghadapi resiko sehat.tujuan terapi selanjutnya adalah membantu klien agar menemukan pusat dirinya.
Sasaran utama terapi Gastalt adalah pencapaian kesadaran.Kesadaran dengan dan pada dirinya sendiri. Tanpa kesadaran,klien tidak memiliki alat untuk mengubah kepribadiannya. Dengan kesadaran kilen memiliki kesanggupan untuk menhadapi dan merima bagian-bagian keberadaan yang di ingarinya serta untuk berhubungan dengan pengalaman-pengalaman subjektif dan dengan kenyataan.Apabila klien menjadi sadar,maka urusannya yang tidak selesai akan selalu muncul sehingga bisa ditanggani dalam terapi.
Peran Terapis,
· Tugas terapis adalah menantang klien.Dengan cara ini,klien belajar menggunakan kesadarannya secara penuh ,dengan cara ini klien belajar menggunakan kesadaran secara penuh.
· Terapis adalah prtisipan artistic dalam penciptaan suatu hidup baru.terapis bukanlah semata-mata responder pemberi umpan baliknatau katalistor yang tidak mengubah diri sendiri.
· Tugas terapis adalah membantu klien untuk menembus jalan buntu sehingga pertumbuhan bisa terjadi
· Tugas terapis kemudian adalah menyajukan situasi yang menunjang pertumbuhan dengan jalan mengonfrontasikan klien kepada titik tempat dia menghadapi suatu putusan apakah akan atau tidak mengembangkan potensi-potensinya
· Fungsi yang penting dari terapis adalah memberikan perhatian pada bahasa tubuh klien
· Terapis harus waspada terhadap celah-celah dalam perhatian dan kesadaran dan dia harusbmengawasi ketidak keselarasan antara apa yang diucapkan dan apa yang dilakukan oleh klien dengan tubuhnya.
Sumber: Buku Gerald Corey Teori dan praktek Konseling dan Psikoterapi
